Wanita hamil memang perlu menjaga kesehatannya untuk memastikan janin tumbuh dan berkembang dengan baik. Selain itu, Anda juga perlu menghitung usia kehamilan untuk mengetahui HPL (Hari Perkiraan Lahir). Ada beberapa metode yang biasanya digunakan untuk mengetahui usia kehamilan, salah satunya yaitu HPHT. Apa itu HPHT? Anda bisa mengetahui selengkapnya di artikel ini!
Apa Itu HPHT?
HPHT merupakan singkatan dari Hari Pertama Haid Terakhir. Jadi, metode penghitungan usia kehamilan HPHT yaitu metode untuk mengetahui usia kehamilan berdasarkan hari pertama haid terakhir. Pada umumnya, HPHT digunakan untuk mengetahui hari perkiraan lahir.
Meskipun begitu, hari perkiraan lahir tersebut bukan perkiraan pasti, namun perkiraan tanggal jatuh tempo. Hanya sekitar 4% bayi lahir sesuai dengan perkiraan tanggal jatuh tempo ini.
Cara mengetahui usia kehamilan berdasarkan HPHT yaitu melalui masa kehamilan. Pada umumnya, masa kehamilan yaitu 40 minggu atau 280 hari. Jadi HPL atau hari perkiraan lahir yaitu sekitar 280 hari sejak hari pertama haid terakhir.
Metode Lain untuk Menghitung Usia Kehamilan
Selain menggunakan metode HPHT, dokter biasanya menggunakan metode lain untuk memastikan HPL. Berikut metode yang biasanya digunakan:
1. Tanggal Pembuahan
Metode yang pertama yaitu berdasarkan tanggal pembuahan. Beberapa wanita melacak gejala ovulasi menggunakan strip tes ovulasi. Nah, jika Anda juga demikian, maka manfaatkan tanggal konsepsi untuk mengetahui usia kehamilan atau HPL. Caranya dengan menambahkan 266 hari dari tanggal konsepsi tersebut.
2. USG
Kedua menggunakan metode Ultrasonografi atau USG. Cara ini dianggap cukup akurat karena menggunakan teknologi kekinian. Selain mengetahui usia kehamilan, USG juga bisa membantu mengetahui kondisi dan kesehatan janin. Biasanya USG dilakukan sebanyak beberapa kali selama masa kehamilan.
Itulah penjelasan mengenai HPHT yaitu metode untuk menghitung usia kehamilan. Mengetahui usia kehamilan bisa membantu Anda mempersiapkan fisik dan mental dengan lebih baik.
Selain itu, jangan lupa juga untuk mempersiapkan kebutuhan bayi baru lahir. Pilih popok yang aman untuk newborn yaitu MAKUKU SAP Diapers. Popok tipis satu ini anti ruam, anti bocor, dan juga memiliki fitur belly button u shape untuk melindungi tali pusar.
